NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Selatan, Muhamad Muslim, menerima dokumen laporan pertanggungjawaban penggunaan dana hibah untuk pelaksanaan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 dari Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalsel, Zainal Helmie.

Penyerahan dokumen ini berlangsung di ruang kerja Muslim di Banjarbaru, Selasa (11/3/2025), tepat satu bulan setelah gelaran HPN yang dihadiri sekitar 2.000 delegasi dari 30 provinsi.

Dalam kesempatan tersebut, Muslim menegaskan bahwa pers memiliki peran penting tidak hanya sebagai pengawas, tetapi juga sebagai penyebar informasi yang mencerahkan dan mencerdaskan masyarakat.
“Bagi kami, pers adalah mitra strategis dalam diseminasi informasi publik. Karena itu, kami sangat terbuka untuk menjalin kerja sama yang lebih erat dalam memberikan informasi yang sehat dan mencerahkan bagi publik,” ujar Muslim.
Muslim juga menyoroti dampak ekonomi dari perhelatan HPN 2025 bagi daerah, khususnya bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Ia berharap bahwa setiap event berskala nasional yang digelar di Kalsel dapat memberikan manfaat luas, baik bagi sektor pariwisata, perhotelan, transportasi, hingga UMKM lokal.
“Harapan kita, setiap kegiatan besar tingkat nasional bisa memberikan banyak manfaat bagi daerah, baik dari segi promosi daerah maupun dampak ekonominya,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie, mengapresiasi penuh dukungan dari Pemerintah Provinsi Kalsel, khususnya Diskominfo, dalam menyukseskan pelaksanaan HPN 2025.
“Terima kasih kepada Pak Gubernur, Pak Muslim, dan seluruh jajaran Pemprov Kalsel yang telah memberikan dukungan anggaran dan moril hingga HPN bisa terlaksana dengan sukses dan lancar,” ujar Zainal, didampingi Sekretaris PWI Kalsel Toto Fachrudin dan Ketua Bidang Pendidikan Kiki Arianzah.
Zainal menilai bahwa kemitraan antara pemerintah daerah dan insan pers harus terus diperkuat, tidak hanya dalam pelaksanaan event besar seperti HPN, tetapi juga dalam penyebaran informasi yang edukatif bagi masyarakat.
“Pers memiliki peran sebagai kontrol sosial, tetapi juga harus berkontribusi dalam edukasi dan literasi publik. Kami berharap kerja sama dengan Pemprov Kalsel, khususnya melalui Diskominfo, bisa terus diperkuat untuk mendukung penyebaran informasi yang mencerdaskan,” tutupnya.