NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) Smart Kampung Manis versi 2 di lantai 3 Gedung Islamic Center Martapura, Selasa (30/09/2025).
Rakor ini melibatkan para kepala desa, lurah, dan operator desa dengan tujuan memperkuat penerapan layanan publik berbasis digital di wilayah pedesaan.
Kepala DKISP Banjar, H.M. Aidil Basith menjelaskan, versi terbaru aplikasi Smart Kampung Manis menghadirkan sejumlah pembaruan penting dibanding versi sebelumnya.
“Kini terdapat penambahan fitur pembuatan surat dari 14 menjadi 23 jenis. Dengan fitur ini, aparat desa dan kelurahan dapat melayani kebutuhan administrasi masyarakat dengan lebih cepat dan mudah,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, hingga saat ini aplikasi tersebut telah dimanfaatkan secara aktif oleh 32 desa dan 1 kelurahan di Kabupaten Banjar. Kedepannya, pihaknya berharap jumlah pengguna dapat terus bertambah agar pelayanan publik di tingkat desa semakin efisien dan akurat.
Kabid Penyelenggaraan E-Government DKISP Banjar, Cornelius Kristiyanto menyampaikan, kegiatan ini juga menjadi forum untuk menampung berbagai masukan dan saran dari peserta maupun masyarakat.
“Versi kedua aplikasi ini dikembangkan berdasarkan umpan balik yang kami terima selama setahun terakhir. Harapannya, pengembangan ini bisa menutup kekurangan sebelumnya dan membantu pemerintah desa memberikan layanan yang lebih maksimal,” jelasnya.
Dengan adanya pembaruan Smart Kampung Manis versi 2, Pemerintah Kabupaten Banjar menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik digital di tingkat desa dan kelurahan, sejalan dengan upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang modern dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.