NEWSWAY.CO.ID, BANJARMASIN – Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan (Dispora Kalsel) bekerja sama dengan RRI Banjarmasin menggelar penutupan Festival Syair Maulid Piala Gubernur Kalsel Tingkat Pelajar SMA/Sederajat se-Kalimantan Selatan Tahun 2024, Kamis (19/12/2024).
Dalam penutupan tersebut, pihak penyelenggara mengumumkan juara-juara di berbagai kategori pada kompetisi yang diadakan tiap tahun ini.
Kasi. Pemberdayaan Pemuda Dispora Kalsel, Rokhyatin Effendi mengatakan, pihaknya baru pertama kali mengadakan Festival Syair Maulid Tingkat Pelajar. Sebab kompetisi di tahun-tahun sebelumnya selalu mengundang peserta Tingkat Umum.
“Di tahun 2023 pesertanya adalah untuk kategori umum, untuk kategori pelajar baru ini kita laksanakan karena kita ingin melihat antusiasme masyarakat sekaligus melakukan pembinaan terhadap para pemuda,” kata Effendi usai acara.
Lanjut Effendi menambahkan, pelajar menurutnya adalah generasi penerus bangsa yang harapannya memiliki akhlakul qarimah dan meneladani contoh-contoh baik dari Rasululah SAW.
“Tujuannya mempererat silaturahmi sesama pelajar se-Kalsel, kita juga bisa melestraikan budaya keagamaan yang bernuansa islami yang terlihat begitu indah dan menyejukkan hati kita,” sambungnya.
Lalu Efendi menyebutkan ada total 540 peserta yang terdiri dari semua pelajar dari berbagai SMA/Sederajat yang ada di Kalsel.
“Tiap grup maksimal 15 orang sehingga ada 36 peserta yang mengikuti terdiri dari 20 peserta putra dan 16 peserta putri,” paparnya.
Antusiasme dari pelajar pun sangat positif, menurut Efendi, peserta terjauh datang dari Tanah laut, Jorong, hingga Hulu Sungai Utara.
Lantas, besar harapan Effendi kepada para pelajar agar bisa mengekspresikan bakat-bakat mereka di bidang pembacaan syair maulid habsyi.
”Semoga bisa memberikan motivasi kepada generasi muda khususnya untuk pelajar agar dapat mengikuti lomba dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya.
Sementara itu, Gubernur Kalsel, Muhidin melalui Plt, Kadispora Kalsel, Diauddin menyatakan, Festival Syair Maulid ini dapat mengurangi pengaruh negative dari media sosial bagi anak-anak.
“Makanya kita ingin anak-anak khususnya para pelajar kita melakukan kegiatan-kegiatan positif salah satunya melalui Festival Syair Maulid,” kata Diauddin.
Dirinya juga mengapresiasi penampilan para pelajar yang kualitasnya tak kalah kerennya dengan tingkat umum.
“Mudah-mudahan nanti ada festival-festival lain, dan disampaikan juga tadi oleh sekolah bahwa mereka punya ekskul khusus ini makanya mereka punya potensi bagus,” tutup Diauddin.
Dalam kompetisi ini, Juara 1 kategori putra diraih oleh Ponpes Darussalim, sementara kategori putri diraih oleh MAN 2 Kota Banjarmasin.
