NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Provinsi Kalimantan Selatan kembali mencetak sejarah. Kali ini, Kalsel didapuk sebagai salah satu provinsi percontohan nasional untuk peluncuran program strategis Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih, yang akan diluncurkan serentak di seluruh Indonesia pada Senin, 21 Juli 2025.
Peluncuran nasional ini akan dipimpin langsung oleh Presiden RI secara hybrid dari Klaten, Jawa Tengah. Sementara di Kalsel, Gubernur Kalsel bersama Bupati Banjar dijadwalkan hadir di Desa Indra Sari, yang menjadi salah satu titik utama percontohan.

Infrastruktur Hampir Rampung, Kesiapan Kalsel Jadi Sorotan
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kalsel, Faried Fakhmansyah, menyampaikan bahwa provinsinya termasuk dalam sedikit wilayah yang ditunjuk sebagai lokasi mock-up program nasional ini.


“Ada empat titik percontohan yang kami siapkan di dua wilayah,” jelas Faried, Jumat (18/7/2025). Lokasi-lokasi tersebut meliputi:
- Desa Indra Sari (Kabupaten Banjar)
- Kelurahan Telawang, Basirih, dan Kuin Cerucuk (Kota Banjarmasin)
Dari sisi infrastruktur, progres pembangunan fisik sudah mencapai 80 persen, dan ditargetkan rampung sepenuhnya pada Sabtu-Minggu (19–20 Juli). Sementara itu, persiapan usaha koperasi telah menyentuh angka 90 persen, dengan fokus pada sektor riil yang langsung bersentuhan dengan kebutuhan masyarakat.

Kontribusi Besar: 2.013 Koperasi Desa dan Kelurahan dari Kalsel
Dari total 80.000 koperasi yang ditargetkan berdiri di seluruh Indonesia, Kalsel memberikan kontribusi signifikan dengan menyumbang 2.013 koperasi. Jumlah ini tersebar di 1.871 desa dan 144 kelurahan.
Meski sedikit berkurang dari rencana awal (2.015 koperasi) akibat penggabungan tiga desa menjadi satu koperasi bersama, angka ini tetap menunjukkan komitmen dan kesiapan luar biasa dari Kalsel.
Pilar Ekonomi Baru: Harapan untuk Desa dan Kota
Program Koperasi Merah Putih dirancang untuk memperkuat ekonomi kerakyatan di akar rumput. “Tujuannya jelas: mempercepat pertumbuhan ekonomi di desa dan kelurahan, sekaligus menjadi mitra strategis bagi BUMDes yang telah berjalan,” tegas Faried.
Ia menambahkan bahwa koperasi bukan hal baru, melainkan pilar kokoh ekonomi rakyat yang telah teruji. Lewat program ini, pemerintah berharap akan lahir kekuatan ekonomi baru yang lebih mandiri, inklusif, dan berdaya saing, baik di wilayah pedesaan maupun perkotaan.
Peluncuran Serentak dan Momentum Bersejarah
Acara peluncuran program Koperasi Merah Putih akan digelar secara daring dan serentak di seluruh Indonesia, dengan kehadiran para kepala daerah.
Untuk Kalimantan Selatan, momen ini akan menjadi tonggak penting, dengan kehadiran langsung Gubernur Kalsel dan Bupati Banjar di Desa Indra Sari – pusat kegiatan peluncuran di provinsi ini.