NEWSWAY.ID, PULANG PISAU–Karnaval Budaya tingkat Kabupaten Pulang Pisau tahun 2024 digelar dengan meriah pada Kamis (15/8/2024) dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Pulang Pisau yang ke-22 dan Hari Kemerdekaan RI yang ke-79.

Ketua Panitia Pelaksana, Usis I Sangkai, mengungkapkan bahwa karnaval ini melibatkan berbagai kalangan.


Untuk kategori pelajar, terdapat peserta dari tingkat SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi, dengan total 8 peserta.

Sementara itu, untuk kategori umum, yang terdiri dari instansi vertikal, BUMN, BUMD, organisasi masyarakat, dan paguyuban seni, tercatat 13 peserta ikut ambil bagian.


Kategori lain seperti Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) atau instansi BUMN diikuti oleh 31 peserta.
“Hadiah bagi pemenang di setiap kategori, mulai dari peringkat pertama hingga ketiga, berupa piala, uang pembinaan, dan piagam penghargaan,” jelas Usis.
Menurut Usis, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melestarikan budaya lokal asli masyarakat Kabupaten Pulang Pisau, khususnya, dan Kalimantan Tengah pada umumnya.
Selain itu, karnaval ini juga bertujuan untuk mendorong generasi muda agar mencintai budaya daerah serta memotivasi seniman dan budayawan untuk terus berkarya di bidang seni dan budaya.

Penjabat Bupati Kabupaten Pulang Pisau, Nunu Andriani, memberikan apresiasi kepada para pelaku seni dan budayawan yang telah mengekspresikan imajinasi mereka dalam bentuk karya nyata yang dapat dinikmati oleh banyak orang.
“Pelaku seni, budayawan, sekolah, OPD, dan masyarakat yang berpartisipasi dalam Karnaval Budaya ini mampu merealisasikan imajinasi mereka melalui mobil hias dengan tema-tema lokal. Ini luar biasa, dan patut kita apresiasi,” kata Nunu.
Nunu berharap melalui Karnaval Budaya ini, semangat untuk melestarikan serta memperkaya khazanah seni dan budaya khas Kabupaten Pulang Pisau dapat terus tumbuh.
Kemampuan melestarikan budaya, menurut Nunu, akan menciptakan, menggali, dan mengemas seni dan budaya dengan cara yang elok dan bijak, seperti yang tertuang dalam tema ‘Keberagaman Budaya Mewujudkan Pulang Pisau Basewut’.
“Kita berharap kegiatan ini juga dapat menarik wisatawan untuk datang ke Pulang Pisau, sehingga dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat dan meningkatkan pendapatan warga secara signifikan,” tutup Nunu.