Mahasiswa KKN FPIK ULM Kenalkan Olahan Bandeng Asap di Sepunggur, Tingkatkan Nilai Ekonomi Petambak

17 Agustus 2025
KKN Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unlam di Tanah Bumbu. (Foto : Iat/newsway.co.id)

NEWSWAY.CO.ID, TANAH BUMBU – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) menggelar sosialisasi dan demonstrasi pengolahan bandeng asap di Pendopo Desa Sepunggur, Kecamatan Kusan Tengah, Jumat (15/08/2025).

~ Advertisements ~

Kegiatan yang dimulai pukul 14.00 WITA ini bertujuan memberikan pengetahuan sekaligus keterampilan kepada masyarakat untuk meningkatkan nilai jual ikan bandeng melalui teknik pengasapan.

~ Advertisements ~

Bandeng merupakan salah satu komoditas perikanan unggulan yang banyak dibudidayakan masyarakat Desa Sepunggur. Namun, bandeng segar memiliki harga jual relatif rendah serta daya simpan terbatas. Melalui pengasapan, bandeng dapat diolah menjadi produk dengan cita rasa khas, lebih awet dan bernilai jual lebih tinggi.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Mahasiswa KKN FPIK ULM Kelompok 4 Desa Sepunggur, Ibra Rianti menyampaikan materi tentang pentingnya diversifikasi produk perikanan dan peluang usaha pengolahan.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

“Usai pemaparan, kami mendemonstrasikan pengolahan bandeng asap menggunakan drum bekas yang dimodifikasi menjadi alat pengasapan sederhana, praktis, higienis dan efisien,” ucapnya.

~ Advertisements ~

Masyarakat dan para petambak yang hadir tampak antusias menyaksikan dan mencoba langsung tahapan pengolahan. Mereka menilai inovasi tong modifikasi ini mudah diterapkan dan berpotensi menjadi peluang usaha baru di tingkat rumah tangga.

~ Advertisements ~

Petugas Penyuluh Perikanan Desa Sepunggur, Muhammad Rusyadi Permana menyambut baik inovasi mahasiswa KKN. Ia menyebutkan bahwa inovasi ini sangat berguna untuk masyarakat.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

“Inovasi ini mampu membuka peluang usaha baru bagi masyarakat, terutama para petambak bandeng. Dengan pengolahan sederhana, hasil panen mereka bisa punya nilai tambah,” ujarnya.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Hal senada disampaikan Kepala Desa Sepunggur, Sampurna. Ia mengapresiasi hasil kerja mahasiswa KKN FPIK ULM yang dianggap membawa dampak positif bagi warganya.

“Mahasiswa tidak hanya hadir, tetapi juga memberi solusi nyata. Harapan saya, program seperti ini bisa berkelanjutan sehingga masyarakat benar-benar bisa mandiri dan perekonomian desa ikut meningkat,” tuturnya

Melalui kegiatan sosialisasi dan demonstrasi ini, inovasi sederhana tersebut dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat pesisir untuk mengembangkan potensi bandeng, tidak hanya dijual dalam bentuk segar tetapi juga diolah menjadi produk bernilai tambah dan berdaya saing.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog