NEWSWAY.ID, PULANG PISAU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulang Pisau (Pulpis) melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Pulang Pisau, Menggelar pasar Penyeimbang di Desa Mintin, Kecamatan Kahayan Hilir, dan beberapa tempat di Kecamatan, resmi ditutup oleh Pj Bupati Pulang Pisau, Minggu (7/4/2024)

Penjabat ( Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani menyampaikan, Pasar penyeimbang resmi ditutup dan menjadi rangkaian agenda terakhir menjelang hari raya idul Fitri.

“Hari ini pasar penyeimbang kita tutup, yang sebelumnya kita gelar dalam rangka Ramadhan dan menjelang Hari Raya idul Fitri. Hari ini juga serentak penutupan digelar di empat titik di kecamatan kahayan Hilir, selain itu juga digelar di tujuh kecamatan lainnya,” terang Nunu.

Nunu menambahkan, sebelumnya, pasar penyeimbang ini digelar untuk menekan Inflasi menjelang Hari Raya idul Fitri.

Ia menyadari setiap perayaan hari keagamaan semua bahan pokok akan mengalami kenaikan harga.
“Untuk mengurangi beban masyarakat, sudah menjadi tugas pemerintah untuk membantu meringankan beban pengeluaran dengan cara, salah satunya menggelar pasar penyeimbang,” jelasnya.
Ditemui di tempat yang sama, Kadisperindagkop dan UKM Pulang Pisau Elieser Jaya menyampikan, komoditi yang disediakan di pasar penyeimbang ini adalah barang kebutuhan pokok yang di butuhkan masyarakat.
“Pasar penyeimbang sebelumnya dibuka selama Ramadhan dan jelang lebaran, dan hari ini sudah resmi ditutup oleh ibu Pj Bupati. Pasar penyeimbang ini,buntuk membantu masyarakat yang akan merayakan lebaran dan bisa mendapatkan harga kebutuhan pokok yang murah,” kata Elieser.
Elieser juga menyampaikan barang-barang yang dipasarkan berupa, beras, ayam potong, minyak goreng, gula putih, telor dan kue-kue kering sebagai ciri khas lebaran.
“Hari ini juga kami mengelar pasar penyeimbang di empat titik, ada di Desa Mintin, Desa Gohong, Desa Mentaren 1 dan Desa Hanjak Maju,” pungkasnya.