Penolakan Dian Marliana di Dinsos, Bupati dan Ketua DPRD Banjar Angkat Bicara

Suasana di Kantor Dinas Sosial P3AP2KB Kabupaten Banjar dengan terpasangnya spanduk penolakan dan pengembokan pintu Dinas (Foto : ist/newsway.co.id)

NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Suasana di Kantor Dinas Sosial P3AP2KB Kabupaten Banjar memanas, Rabu (23/7/2025), ketika aksi penolakan terhadap pengangkatan kembali Dian Marliana sebagai kepala dinas berujung pada penggembokan kantor dari luar dan dalam.

Kantor pelayanan sosial itu mendadak tidak bisa diakses. Rantai dan gembok tampak melilit pintu utama. Sebuah spanduk besar juga terbentang di halaman depan, menyuarakan ketidaksetujuan terhadap keputusan Bupati Banjar, H Saidi Mansyur, yang mengangkat kembali Dian Marliana ke jabatan yang sebelumnya ia emban.

~ Advertisements ~

Situasi ini langsung ditanggapi oleh pihak Satpol PP dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Banjar. Petugas gabungan diterjunkan untuk membongkar gembok dan memulihkan akses ke gedung pelayanan tersebut.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Menanggapi persoalan yang terjadi, Bupati Banjar, H Saidi Mansyur menegaskan bahwa keputusannya didasarkan pada mekanisme dan aturan kepegawaian yang berlaku.

“Surat keputusan itu sudah sesuai prosedur. Untuk teknis lebih lanjut silakan koordinasi ke BKD,” ucapnya.

~ Advertisements ~

Ia juga menekankan, tindakan yang mengganggu ketertiban dan pelayanan publik tidak akan dibiarkan begitu saja.

“Kami tidak akan mentoleransi pelanggaran yang merusak ketertiban dan jalannya pelayanan,” tegasnya.

Ketua DPRD Banjar, H Agus Maulana, menyuarakan pandangan serupa. Ia menilai aksi penggembokan kantor sebagai langkah yang tidak semestinya dan mendukung langkah tegas dari pemerintah daerah.

“Itu tindakan yang tidak tepat. Pemerintah berhak memberikan sanksi agar hal serupa tidak terulang,” ujarnya.

Kembalinya Dian Marliana ke posisi kepala dinas rupanya masih menimbulkan polemik di internal dinas tersebut. Situasi ini menjadi ujian bagi pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas birokrasi dan memastikan pelayanan publik tetap berjalan tanpa hambatan.(nw)

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog