Peringati Dua Hari Besar, Gerakan Kolektif Ruang Sadar UNISKA Akan Gelar Diskusi Terbuka

30 April 2025
Poster kegiatan May Day. (Foto: Istimewa/newsway.co.id)

NEWSWAY.CO.ID, BANJARMASIN – Gerakan Kolektif Ruang Sadar Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) MAB akan menggelar peringatan dua hari besar dengan sebuah diskusi terbuka pada Kamis (1/5/2025) mendatang.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Dua hari besar tersebut yakni Hari Buruh (May Day) dan Hari Pendidikan Nasional 2025.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Penggerak Gerakan Kolektif Ruang Sadar UNISKA, M. Maulidinur Rahman mengatakan, kedua hari besar tersebut seringkali dianggap seremonial belaka.

~ Advertisements ~

Menurutnya, May Day tak hanya memperingati capaian perjuangan masa lalu, tetapi juga menjadi momentum untuk menilai kondisi nyata kaum buruh hari ini, serta memperbaharui komitmen kolektif untuk memperjuangkan keadilan sosial.

~ Advertisements ~

“Kami ingin seluruh audiens yang datang dapat memaknai hari Buruh yang semestinya, tidak hanya sebagai seremonial belaka namun sebagai alat untuk menumbuhkan kesadaran kelas pekerja,” ucap Maulidi, Selasa (29/4/2025).

Sama halnya dengan Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada bulan Mei. Maulidi beranggapan hari tersebut kerap dirayakan tanpa refleksi kritis terhadap realitas ketidakadilan dalam akses dan kualitas pendidikan di negeri ini.

Oleh sebab itu, pihaknya berinisiatif menyelenggarakan sebuah diskusi terbuka bertema “MAYDAY: Seremonial atau Ruang Kesadaran!?” dengan subtema “Pendidikan Sebagai Perjuangan Hak-Hak Buruh”.

“Tujuannya membangun kembali kesadaran kolektif mahasiswa dan masyarakat tentang hubungan erat antara pendidikan dan perjuangan buruh,” jelas Maulidi.

Selain diskusi publik, Ia menambahkan terdapat sejumlah agenda lain yang turut meramaikan kegiatan seperti lapak baca dan menulis, pembacaan puisi, serta ruang dialog terbuka.

“Harapannya kegiatan ini mampu mengembalikan esensi May Day dan Hari Pendidikan Nasional sebagai ruang untuk membangun kesadaran kritis, mempererat solidaritas, dan memperkuat gerakan rakyat dalam memperjuangkan hak-haknya,” ungkap Maulidi.

Lanjut ujar Maulidi, pihaknya turut berharap kesadaran masyarakat dapat tertanam dari dalam kampus melalui gerakan ini.

“Kami berharap gerakan ini bisa tumbuh mengakar dan menjalar, artinya kuat di dalam dan menginspirasi yang di luar,” pungkasnya.

Sebagai informasi, kegiatan yang terbuka untuk umum ini akan diselenggarakan pukul 09.30 hingga selesai, bertempat di Kampus UNISKA MAB Adhyaksa.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog