NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Pemerintah Indonesia resmi akan menerapkan kurikulum kecerdasan buatan atau biasa disebut Artifical Intelligence (AI) dan pemrograman (coding) sebagai mata pelajaran pilihan mulai tahun ajaran 2025/2026.

Kebijakan ini diumumkan oleh Menteri Pendidikan Abdul Mu’ti pada awal 2025 sebagai langkah strategis untuk menjawab tantangan era digital.

Hal ini ditanggapi oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Tisnohadi Harimurti. Ia mengatakan bahwa Dinas Pendidikan berusaha mempersiapkan untuk kurikulum ini di Kabupaten Banjar.
“Dinas tentunya berusaha mengimplementasikan dan implementasi ini sudah kami siapkan terutama melalui pelaksanaan sosialisasi bintek kepada tenaga pendidik,” ungkapnya saat diwawancarai usai pembukaan Khatmul Qur’an di Masjid Nurul Iman, Sabtu (31/5/2025).
Tisnohadi mengungkapkan, sosialisasi bintek ini akan terus kita siapkan untuk seluruh para guru yang ada di Kabupaten Banjar.
“Tujuannya agar saat kurikulum ini sudah berjalan, para tenaga pendidik dapat mudah dan paham untuk diajarkan kepada seluruh siswa dan siswi yang ada di sekolah,” ucapnya.
Ia berharap, persiapan yang telah direncanakan untuk kurikulum coding dan AI ini dapat berjalan dengan lancar dan dapat secepatnya dimengerti bagi seluruh tenaga pendidik.
“Semoga sesuai harapakan dengan kurikulum yang telah di tetapkan oleh Kemendikbud,” harap Tisnohadi.