Puluhan Warga Terancam Kehilangan Rumah! Tanah yang Mereka Beli Diduga Milik Pemkot Banjarbaru

26 Februari 2025

NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Puluhan warga Komplek Panorama Griya Utama Trikora RT 32 RW 05 Kelurahan Guntung manggis, Kecamatan Landasan Ulin ,Kota Banjarbaru, dibuat resah setelah mendapati kejanggalan terkait status kepemilikan tanah tempat mereka tinggal.

~ Advertisements ~

Diduga, lahan yang mereka beli dari salah satu pengembang ternyata merupakan aset milik Pemerintah Kota Banjarbaru.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Permasalahan ini mencuat sejak setahun lalu, ketika warga meminta kejelasan terkait fasilitas umum yang dijanjikan, seperti akses jalan yang layak.

~ Advertisements ~

Dalam proses pencarian informasi, warga menemukan bahwa belum ada serah terima sertifikat lahan dari pengembang kepada Pemkot Banjarbaru melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim).

~ Advertisements ~

Semakin ditelusuri, semakin banyak kejanggalan yang terungkap. Beberapa bagian lahan di komplek tersebut diduga tumpang tindih dengan aset SMP Negeri 14 Banjarbaru, yang lokasinya tepat di depan komplek.

Bahkan, jalan masuk ke Komplek Panorama Griya Utama Trikora juga dipertanyakan, karena terdapat patok milik sekolah di samping gerbang utama.

Ketua RT 32 Kursusianto, mengungkapkan bahwa ada sekitar 23 rumah yang status tanahnya kini dipertanyakan.

Warga telah berupaya meminta kejelasan dengan berbagai cara, mulai dari berkomunikasi dengan pihak pengembang hingga melayangkan surat permintaan dengar pendapat kepada perwakilan rakyat di Banjarbaru.

Kini, mereka tengah mempertimbangkan langkah hukum dengan menggugat kasus ini ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

“Kalau benar jalan masuk komplek ini bagian dari aset Pemkot Banjarbaru, kemungkinan terburuknya adalah seluruh warga bisa kehilangan akses ke komplek,” ujar Kursusianto.

Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengaku bingung dan khawatir atas nasib tanah serta bangunan yang telah dibelinya.

“Saya pendatang, kalau harus pindah, saya tidak tahu harus ke mana. Bagaimana dengan kerugian yang saya alami? Apakah ada solusi? Ini terus menjadi pikiran saya,” tuturnya.

Hingga berita ini diturunkan, warga Komplek Panorama Griya Utama Trikora masih terus berkoordinasi dan berjuang untuk mendapatkan kejelasan terkait status tanah mereka.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog