NEWSWAY.ID, KOTABARU – Polres Kotabaru melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakoor) Kesiapan Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Aula Sanika Satyawada pada Senin (22/01/24). Kegiatan ini dipimpin oleh Kabagops Polres Kotabaru, AKP Abdul Rauf, S.I.K. M.H. CPHR. CBA.

Rakoor ini bertujuan untuk mempersiapkan personel dalam menjaga keamanan TPS serta menyamakan persepsi dan kesiapan pengamanan pemungutan dan penghitungan suara pada Pemilu 2024.


Dalam keterangan resminya, AKP Abdul Rauf mengatakan bahwa kegiatan ini membutuhkan langkah serius dan fokus dalam menjalankan pengamanan Pemilu 2024. Kegiatan diikuti oleh Kapolsek jajaran Polres Kotabaru, Panit Intelkam Polsek, dan para Kasium Polsek.

Dalam paparan Kabagops Polres Kotabaru tentang Kesiapan Pengamanan TPS dalam rangka Ops Mantap Brata 2023-2024, situasi jelang Pemilu 2024 dan potensi kerawanan TPS dijelaskan secara detail.

Wilayah Hukum Polres Kotabaru memiliki 1.026 TPS tersebar di 22 Kecamatan, 198 Desa, dan 4 kelurahan.
Pola pengamanan melibatkan anggota Polri dan Linmas, dengan skenario yang disesuaikan dengan tingkat rawan TPS.
Kabagops juga telah menetapkan pembagian personil pengamanan TPS, melibatkan perwira pengendali dan Pamatwil dari Pejabat Utama Polres Kotabaru.
Menyikapi potensi kerawanan, AKP Abdul Rauf menyampaikan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polda Kalsel dan satuan Brimob Tanah Bumbu.
Bantuan personil sebanyak 112 orang dari Polda Kalsel diharapkan dapat meningkatkan kesiapan pengamanan.
Semua langkah ini diambil untuk memastikan pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan aman dan lancar di wilayah Kotabaru.
Kapolres Kotabaru, AKBP Dr. Tri Suhartanto, SH.MH.M.Si., melalui Kasi Humas Polres Kotabaru, IPTU Agus Riyanto, menambahkan bahwa pihak Polri akan menjamin netralitas kepolisian selama pengamanan pemilu.
Pihak Polres berkomitmen untuk tidak melakukan tebang pilih dan akan menindak tegas siapapun yang berpotensi mengganggu keamanan selama masa pemilu.
“Pihak polres akan terus melakukan pengawalan sesuai tugas pokok dan fungsi kami sebagai pihak yang wajib mengamankan kondisi selama pemilu berlangsung,” tegas Kapolres Kotabar