Ratusan Santri TK/TPA Al-Qur’an Ikuti Wisuda Akbar, Ibnu Sina Dorong Generasi Muda Dalami Ajaran Islam

14 Oktober 2024
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina saat menghadiri wisuda akbar TK/TPA Banjarmasin. (Foto: Prokom Banjarmasin/newsway.id)

NEWSWAY.ID, BANJARMASIN — Sebanyak 957 santri dari Taman Kanak-Kanak dan Taman Pendidikan Anak (TK/TPA) Al-Qur’an mengikuti wisuda akbar yang dilaksanakan oleh Badan Komunikasi Pemuda Masjid Indonesia (BKPRMI) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada Sabtu (12/10/2024).

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina bersama Ketua TP PKK Kota Banjarmasin, Siti Wasilah menghadiri kegiatan tersebut. Di sana, Ia mengungkapkan rasa bangga terhadap kesuksesan 137 TK/TPP dalam mendidik ribuan generasi pecinta Al-Qur’an.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

“Mudah-mudahan, BKPRMI tidak jemu dan tidak henti hentinya melahirkan qori-qoriah dan hafidz-hafidzah dari Kota Banjarmasin sebagai lumbung qari-qariah Kalimantan Selatan yang berprestasi,” pinta Ibnu.

~ Advertisements ~

Selain itu, momen wisuda akbar ini diharapkan jadi waktu yang tepat untuk menginspirasi dan mendorong anak-anak muda sedari dini agar mendalami ajaran islam sekaligus menjadikan Al-Qur’an sebagai landasan kehidupan.

~ Advertisements ~

“Saya berpesan kepada para wisudawan agar senantiasa meningkatkan nilai bacaan dan hafalan Al-Quran sebagai bekal mereka untuk meraih keberkahan serta prestasi yang lebih baik lagi,” jelas Ibnu.

Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina saat berfoto bersama para wisudawan. (Foto: Prokom Banjarmasin/newsway.id)

Kemudian, Wali Kota Banjarmasin turut mengapresiasi kinerja dari BKPRMI Banjarmasin yang telah berkontribusi dalam hal pembinaan dan pendidikan Al-Qur’an di Kota Banjarmasin.

Acara tersebut juga menandakan Ibnu Sina dan Siti Wasilah sebagai Bapak dan Ibu Pelopor Generasi Qurani atas jasa-jasanya dalam mensejahterakan ustadz-ustadzah se-Kota Banjarmasin.

“Sejak periode pertama dengan menggandeng stakeholder terkait terus berupaya melakukan terobosan dan program yang dapat mensejahterakan para tenaga pendidik Al-Quran,” terang Ibnu.

Sebagai contoh, kenaikan insentif ustadz-ustadzah yang diklaim tertinggi di Kalimantan Selatan berkisar Rp.600 Ribu Rupiah perbulan.

“Seperti adanya hibah insentif bagi ustadz-ustadzah kita yang jumlahnya hampir 2.400 orang, termasuk marbot masjid, dari awalnya Rp150 ribu per bulan kini sudah di angka Rp600 ribu per bulan honor mereka terima, tertinggi se,-Kalsel,” ungkap Ibnu.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog