NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Banjarbaru kembali mengungkap jaringan peredaran narkotika jenis sabu-sabu di wilayahnya.
Kali ini, dua pria ditangkap dengan sejumlah barang bukti yang disimpan di berbagai lokasi, termasuk di dalam kamar hotel.
Kapolres Banjarbaru AKBP Pius X Febry Aceng Loda melalui Kasat Resnarkoba AKP Ahmad Deny Juniansyah menjelaskan, pengungkapan kasus ini bermula dari informasi masyarakat yang mencurigai aktivitas peredaran sabu di Jalan Soeratno, Kelurahan Guntung Payung, Kecamatan Landasan Ulin.
Petugas melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap seorang pria bernama Noldi Nofry Koropit alias Noldi alias Evay (warga Sungai Ulin) pada Rabu (23/04/2025) sekitar pukul 18.00 WITA. Saat diamankan, Noldi mengakui bersama rekannya, Muhammad Fajriannoor alias Aji, yang juga turut ditangkap.
“Dari Aji, petugas menemukan empat paket sabu, serta menyita satu handphone dan motor milik Noldi,” ujar AKP Deny.
Pengembangan dari pemeriksaan handphone mengarah pada lokasi penyimpanan sabu lainnya di sebuah kamar hotel dekat bandara.
Sekitar pukul 19.30 WITA, petugas menggerebek kamar tersebut dan menemukan 32 plastik klip berisi sabu dengan berat kotor 10,99 gram dan berat bersih 5,19 gram.
Barang bukti lainnya yang ditemukan meliputi dua pipet kaca, satu bong dari botol air mineral, satu sendok dari sedotan, timbangan digital, serta sejumlah perlengkapan lainnya termasuk sepeda motor dan handphone.
Tak berhenti di situ, sekitar pukul 20.00 WITA, petugas menuju kembali ke lokasi awal di Jalan Soeratno dan berhasil menemukan sabu tambahan yang telah diranjau, yakni tujuh plastik klip dengan berat kotor 6,59 gram dan berat bersih 2,09 gram.
“Seluruh barang bukti diakui milik tersangka dan telah kami amankan. Tersangka dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) subsider Pasal 112 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” tegas Kasat Narkoba.
AKP Deny menambahkan, pihaknya terus berkomitmen memberantas peredaran narkoba di Banjarbaru dan mengajak masyarakat berperan aktif dalam pelaporannya demi menjaga lingkungan yang bersih dan aman dari narkotika.
