TMMD ke-124 Resmi Ditutup di HST, Warga Desa Kini Tak Perlu Lagi Lewati HSS Berkat Jalan Baru

5 Juni 2025
Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 124 Tahun Anggaran 2025 resmi ditutup pada Rabu (4/6/2025) oleh Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Ilham Yunus di wilayah Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah. (foto : muhammad athaillah/Newsway.co.id)

BARABAI, NEWSWAY.CO.ID – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Tahun Anggaran 2025 secara resmi ditutup pada Rabu (4/6/2025) oleh Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Ilham Yunus, di wilayah Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah (HST).

~ Advertisements ~

Penutupan ini menandai berakhirnya rangkaian kegiatan lintas sektoral yang membawa dampak nyata bagi masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan yang selama ini belum tersentuh pembangunan secara merata.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

“TMMD merupakan bentuk operasi bakti TNI yang dilaksanakan secara kolaboratif bersama Polri, kementerian dan lembaga, pemerintah daerah hingga unsur mahasiswa,” ujar Brigjen Ilham dalam sambutannya. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini memiliki arti penting dalam mempercepat pembangunan dan memperkuat pertahanan darat yang tangguh.

Salah satu hasil paling dirasakan adalah di Desa Pengambau Hilir Luar, Kecamatan Haruyan. Sebelum adanya program TMMD, warga harus menempuh jalur memutar melalui wilayah Hulu Sungai Selatan (HSS) untuk mencapai jalan utama. Kini, berkat pembangunan jalan baru, akses warga menjadi jauh lebih mudah dan efisien.

~ Advertisements ~

Komandan Kodim 1002/HST Letkol Inf Fery Perbawa menjelaskan bahwa kondisi geografis desa yang cukup terisolasi membuat akses sebelumnya sangat terbatas.

~ Advertisements ~

“Desa ini sebelumnya cukup jauh dari jalan utama. Sekarang dengan adanya jalan baru yang dibuka dan diperkeras, warga sangat terbantu, baik dalam kegiatan ekonomi maupun akses pendidikan,” jelasnya.

Warga desa pun menyambut pembangunan ini dengan penuh rasa syukur. Jalan baru yang dibangun diharapkan dapat memperlancar aktivitas sehari-hari dan memberi dampak jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat.

Brigjen Ilham pun berpesan kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga dan merawat hasil pembangunan.

“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk memelihara hasil TMMD ini agar awet dan bisa terus bermanfaat untuk kesejahteraan bersama,” pesannya.

Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung keberhasilan TMMD ke-124.

“Atas nama keluarga besar TNI, saya mengucapkan terima kasih kepada para bupati dan wali kota, instansi terkait, tokoh masyarakat, pemuda, media massa, dan semua elemen yang terlibat,” ungkapnya.

Capaian TMMD ke-124

Berbagai sasaran fisik berhasil dituntaskan dalam program TMMD kali ini, antara lain:

  • Pembukaan badan jalan sepanjang 3.200 meter
  • Pengerasan jalan sepanjang 3.280 meter
  • Pembuatan siring 660 meter
  • Pemasangan satu unit jembatan dan lima titik gorong-gorong

Sasaran tambahan juga turut dikerjakan, meliputi:

  • Pembuatan 20 unit sumur bor
  • Rehabilitasi enam rumah tidak layak huni
  • Pembuatan MCK
  • Rehabilitasi pos kamling dan mushola
  • Pembersihan sekolah dan fasilitas umum
  • Penanaman delapan batang pohon
  • Pembukaan lahan pangan seluas 6,5 hektare

Kegiatan nonfisik juga tak kalah penting, dengan edukasi masyarakat melalui:

  • Penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, dan bahaya narkoba
  • Rekrutmen prajurit TNI dan sosialisasi pendidikan hukum
  • Penyuluhan bencana, terorisme, dan radikalisme
  • Edukasi perikanan, peternakan, pertanian, kehutanan, serta UMKM
  • Layanan perpustakaan keliling, Posyandu, Posbindu, dan penanganan stunting

Program Unggulan TNI AD Turut Diimplementasikan

TMMD ke-124 juga menyertakan sejumlah program unggulan TNI AD, di antaranya:

  • Program Integral Farming System seluas 200 hektare secara bertahap
  • TNI Manunggal Air di lima titik
  • Rehabilitasi Rumah Peduli Lingkungan Hidup (RPLH)
  • Aksi tanam pohon dan pembersihan lingkungan sebagai bagian dari upaya percepatan penurunan stunting

Dengan berakhirnya program TMMD ke-124 ini, masyarakat di wilayah Hulu Sungai Tengah kini bisa merasakan langsung manfaat nyata pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.


Latest from Blog