NEWSWAY.ID, MARTAPURA – Angka Partisipasi Pemilih dalam Pemilu Legislatif (Pileg) di Kabupaten Banjar pada Februari 2024 adalah 81 persen, yang artinya ada 19 persen tidak memilih dengan tidak datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Karena itu, Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM, KPU Banjar, Rusmilawati, berharap partisipasi Pilkada 2024 di 27 November 2024 ini bisa bertambah banyak.
“Malah kami berharap Partisipasi Pemilih di Pilkada tahun ini bisa tembus 90 persen,” ungkap Rusmilawati dalam acara Majelis Demokrasi Banjar yang diselenggarakan Forum Demokrasi Milenial (FDM) Kabupaten Banjar, Selasa (19/11/2024).
Karena itu, ia mengapresiasi FDM yang juga satu tujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih dan mensukseskan Pemilu lancar dan juga mengedukasi warga tanpa Black Campaign.
“Tentu kegiatan seperti ini sangat baik, kami optimis nanti partisipasi bisa lebih meningkat lagi,” tutur Rusmilawati.
Adapun Ketua FDM Kabupaten Banjar, Muhammad Ardi, menyampaikan data golput yang dia punya dari KPU pada pemilu sebelumnya ada sebanyak 78.000.
“Ini bagi kami penting untuk mengajak warga dan masyarakat untuk ikut partisipasi aktif untuk ke TPS guna menyukseskan Pilkada damai dan lancar, ” ujar Muhammad Ardi.
Dia menjelaskan karena FDM di Kabupaten Banjar baru dibentuk, maka pihaknya sejauh ini hanya bisa mengajak warga melalui forum resmi.
Selain Rusmilawati, juga hadir sebagai narasumber Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Banjar Muhaimin dan Perwakilan Kesbangpol Banjar.
Hadir pula sebagai undangan para tokoh dan sebagian organisasi masyarakat di Kabupaten Banjar.
