NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Sehari sebelum Mahkamah Konstitusi (MK) akan mrmbacakan putusan sidang Pilkada Kota Banjarbaru yang di jadwalkan hari ini, sejumlah elemen masyarakat Kota Banjarbaru melakukan aksi damai dan sholat hajat berjamaah.
Iqbal, salah seorang warga Banjarbaru yang ditemui saat aksi damai di depan Balaikota Banjarbaru Minggu (23/02/2025) mengaku bahwa Pilkada Kota Banjarbaru tahun 2024 banyak ketimpangan.
“Saya sebagai warga Banjarbaru yang lahir di Banjarbaru, besar di Banjarbaru merasa bahwa Pilkada tahun 2024 lalu sarat dengan ketimpangan demokrasi. Tentunya saya dan masyarakat Banjarbaru memgharapkan MK akan memberikan keputusan yang memihak kepada rakyat, besok (hari ini_red),” terangnya.
Iqbal juga mengatakan bahwa pada sudah sebelumnya para saksi ahli telah memberikan keterangan yang sangat jelas terkait pelanggatan Pulkada tahun 2024.
“Salah satu saksi ahli mengatakan dengan jelas bahwa undang-undang sudah menutup adanya calon tunggal. Tetapi apa yang terjadi di Banjarbaru, hanya demi kepentingan golongan itu aturan dilanggar,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Gerakan Masyarakat Peduli Demokrasi (GMPD) Kota Banjarbaru, Rachmadi pada Minggu malam menggelar salat Magrib berjamaah dan dilanjutkan sholat hajat.
“Apa yang kami lakukan bersama kawan-kawan dam masyarakat ini semata-mata memberikan dukungan dan doa agar keputusan MK memberikan yang terbaik bagi masyarakat Banjarbaru,” ucapnya.
Rachmadi juga mengatakan, bahwa keputusan MK hari ini adalah kacamata demokrasi Banjarbaru.
“Kita lihat besok (hari ini_red) apakah drmokrasi di Banjarbaru itu sehat atau tidak. Semoga MK memberikan keputusan terbaik bagi seluruh warga Banjarbaru,” tandasnya.
