RI Naikkan Status di Iran Menjadi Siaga 1, Evakuasi WNI Segera Dilakukan

19 Juni 2025

NEWSWAY.CO.ID, St. Petersburg – Pemerintah Indonesia resmi menaikkan status keamanan di Iran dan sekitarnya menjadi Siaga 1, menyusul eskalasi konflik bersenjata antara Iran dan Israel yang kian memanas. Keputusan ini disampaikan langsung oleh Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, dalam keterangannya di St. Petersburg, Rusia, Kamis (19/6/2025).

“Dari perkembangan dua hari ini, di mana intensitas serangan Israel semakin meningkat, dan yang disasar bukan saja target-target militer tapi juga target-target sipil, maka saya memutuskan untuk meningkatkan level siaga di kedutaan, berarti KBRI Teheran, dari Siaga 2 menjadi Siaga 1,” ujar Sugiono.

Peningkatan status ini berarti proses evakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari Iran akan segera dilakukan. Sugiono menegaskan, kondisi keamanan yang memburuk menempatkan WNI dalam situasi yang sangat rawan.

“Saya sudah menyampaikan kepada jajaran pelindungan WNI dan KBRI Teheran untuk segera melakukan penyelamatan dan menyiapkan kemungkinan evakuasi WNI,” tegasnya.

Kontingensi Sudah Disiapkan

Langkah antisipatif telah disusun Kementerian Luar Negeri sejak tahun lalu, saat tensi kawasan mulai memanas. Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha, menyebut bahwa rencana kontingensi melibatkan kerja sama erat antara KBRI Teheran dan KBRI Amman.

Data terbaru mencatat, sebanyak 386 WNI berada di Iran, sebagian besar adalah pelajar dan mahasiswa yang tinggal di Kota Qom. Sementara itu, 194 WNI lainnya berada di Israel, mayoritas merupakan peserta magang pendidikan di wilayah selatan negara tersebut.

“Hingga saat ini tidak ada laporan WNI menjadi korban konflik. Namun, beberapa WNI sempat terjebak perjalanan akibat penutupan wilayah udara yang mengganggu penerbangan internasional. Mereka telah kembali ke Indonesia atau negara tempat tinggal mereka dengan selamat,” jelas Judha.

Imbauan untuk Tetap Waspada

Sebagai bagian dari respons darurat, Kemlu juga telah mengadakan pertemuan daring dengan para WNI di Iran guna memverifikasi kondisi mereka serta menyampaikan protokol kontingensi.

“Kami terus mengimbau para WNI untuk tetap waspada, memantau perkembangan dari media resmi pemerintah dan KBRI, serta mengikuti arahan yang diberikan,” tutup Judha.

Pemerintah Indonesia menegaskan komitmennya untuk melindungi seluruh WNI di kawasan konflik dan memastikan proses evakuasi berjalan aman dan tertib.

Latest from Blog