NEWSWAY.CO.ID, BANJARMASIN – Minimnya fasilitas pendidikan di Kelurahan Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Utara, menjadi keluhan utama masyarakat, terutama saat masa penerimaan peserta didik baru (PPDB).
Ketua RT 17 Komplek Perdana Mandiri, Syamsuri, menyebut keterbatasan sekolah di semua jenjang SD, SMP, hingga SMA menyulitkan warga mendaftarkan anak-anak mereka ke sekolah negeri.
“Masalah utama di Sungai Andai ini ya sekolah. Kekurangan, baik SD, SMP, sampai SMA,” ujar Syamsuri, yang akrab disapa Ari, Jumat (27/6/2025).
Menurutnya, setiap kali tahun ajaran baru, warga kesulitan mencari sekolah yang bisa menampung anak-anak mereka. Akibatnya, banyak yang terpaksa mencari koneksi atau beralih ke sekolah swasta.
“Akhirnya warga datang ke kami. Minta tolong, nanya-nanya, apakah ada kenalan agar anaknya bisa masuk sekolah. Tapi kami juga terbatas, ruang kelasnya memang tak cukup,” ujarnya.
Syamsuri pun mengusulkan agar pemerintah setidaknya menambah ruang kelas di sekolah-sekolah yang sudah ada di kawasan tersebut.
“Paling tidak, ruang kelasnya ditambah. Itu sudah sangat membantu,” imbuhnya.
Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Rikval Fachruri menyatakan siap memperjuangkan aspirasi warga, khususnya terkait penambahan ruang kelas di wilayah Sungai Andai.
“Kami mendorong pemerintah kota untuk segera menyiapkan ruang kelas tambahan, terutama untuk jenjang SMP,” tegas Rikval.
Sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) Banjarmasin Utara, Rikval berkomitmen untuk terus mengawal permasalahan pendidikan yang dihadapi warganya.
