NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Insiden nahas menimpa Hamzah berusia sekitar 30 tahun, warga Desa Tungkaran RT 07 RW 04, Kabupaten Banjar, Kamis (21/8/2025) malam.


Ia ditemukan tak sadarkan diri setelah turun ke dalam sumur sedalam sekitar 12 meter untuk mengambil mesin air yang jatuh.
Menurut keterangan pemilik sumur, Nikiayu (25), awalnya korban bermaksud membantu mengangkat mesin air yang terjatuh ke dasar sumur.


“Beliau turun perlahan, tapi tidak lama kemudian terlihat kesulitan bernapas dan kondisinya melemah,” ucapnya.
Nikiayu mengatakan, korban sempat diingatkan oleh bapa saya bahwa terlalu beresiko untuk turun dengan kondisi yang sudah malam dan disuruh untuk esok hari saja, tetapi korban tetap menawarkan diri.


“Kata korban dia sudah biasa turun ke sumur. Tidak lama setelah itu, korban terlihat lemas di dalam sumur dan sempat diajak komunikasi masih merespon,” ujarnya.
Warga yang melihat kejadian sempat mencoba memberikan pertolongan dengan seutas tali, namun korban keburu kehabisan oksigen. Istri korban yang baru pulang dari belanja pun panik ketika mengetahui suaminya sudah berada di dalam sumur dalam keadaan lemas.


Ketua RT 07 Desa Tungkaran Didik, membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan, warga kemudian melapor ke petugas pemadam kebakaran (Damkar) untuk melakukan evakuasi.
“Kami segera secepatnya melaporkan ke Damkar untuk membantu evakuasi,” ungkapnya.




Komandan Regu Pleton 2 DPKP Banjar, Jamal menjelaskan, proses penyelamatan berjalan lancar meski berlangsung cukup menegangkan.
“Kami mengevakuasi korban dari kedalaman sekitar 12 meter. Prosesnya memakan waktu kurang lebih 30 menit,” jelasnya.
Korban berhasil diangkat dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Ratu Zalecha Martapura. Namun, setelah di Rumah Sakit, Korban dinyatakan meninggal dunia. (nw)