NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Beredar kabar mengenai seorang laki-laki berinisial AA yang mengaku sebagai tenaga harian lepas (THL) di Dinas Sosial Pemerintah Kota Banjarbaru, yang menyatakan bahwa dirinya diberhentikan karena perbedaan pilihan politik menjelang Pilkada Kota Banjarbaru.
AA mengklaim bahwa pemecatannya terkait dukungannya kepada salah satu calon yang berbeda dengan petahana.
Dalam wawancaranya dengan awak media, AA menjelaskan,
“Saya menduga pemecatan ini terjadi karena saya memilih untuk mendukung calon lain dan tidak mendukung petahana.”
Hal ini memicu spekulasi mengenai keterkaitan antara pilihan politik dan kebijakan ketenagakerjaan di lingkungan Dinas Sosial.
Namun, ketika dikonfirmasi pada Rabu (23/10/2024) siang, Kepala Dinas Sosial Kota Banjarbaru, Rokhyat Riyad, memberikan klarifikasi.
Ia menegaskan bahwa tidak pernah ada pemecatan THL di lingkungan Dinas Sosial Banjarbaru.
“Terkait oknum yang mengaku THL mendukung salah satu calon pada Pilkada Banjarbaru yang diberhentikan di Dinas Sosial, itu tidak benar dan tidak ada,” tegas Rokhyat.
Pernyataan dari Dinas Sosial ini menunjukkan komitmen mereka untuk menjaga netralitas dan integritas dalam menghadapi proses politik, serta menanggapi isu-isu yang dapat mempengaruhi citra instansi pemerintah.
Dengan demikian, situasi ini menjadi sorotan dalam konteks Pilkada yang semakin mendekat, di mana politik dan kebijakan ketenagakerjaan sering kali saling terkait.
