Kotabaru Jadi Tuan Rumah Bahtsul Masail MUI se-Kalsel, Bupati Harapkan Pembangunan Berkelanjutan

16 September 2024
Silaturahmi Bupati bersama Sekretaris MUI Kalsel, Dandim 1004, dan Para ulama Bahtsul Masail MUI se-Kalsel (Foto : Sagustira/newsway.id)

NEWSWAY.ID, KOTABARU – Kabupaten Kotabaru melalui Majelis Ulama Indonesia (MUI) menjadi tuan rumah penyelenggaraan Bahtsul Masail yang diikuti oleh 13 kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan.

~ Advertisements ~

Kegiatan ini berlangsung di Panggung Apung Saijaan Siring Laut pada Sabtu (14/9/2024), bertepatan dengan 10 Rabiul Awal 1446 H, dan dibuka oleh Sekretaris Daerah Kotabaru, Dr. H Said Akhmad, M.M.

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Sekretaris MUI Provinsi Kalsel H Nasrullah, AR, S.Pdi, SH, M.M, Forkopimda, Ketua MUI se-Kalsel, pimpinan SKPD Kotabaru, serta Ketua TP PKK Hj Fatma Idiana Sayed Jafar.

Tidak ketinggalan, pimpinan pondok pesantren dan para ulama dari berbagai daerah turut ambil bagian.

Bahtsul Masail ini dibuka dengan pembacaan Maulid Habsyi dan ayat suci Al-Qur’an oleh H Herman Prasetyo, S.Af.MM. Dalam laporannya, ketua panitia Drs H Murdianto, M.Si mengungkapkan bahwa forum ini akan membahas fatwa atau himbauan yang menjadi kesepakatan MUI Kalimantan Selatan untuk menjawab tantangan zaman.

“Kami berterima kasih kepada MUI Provinsi Kalimantan Selatan atas kepercayaannya menunjuk Kotabaru sebagai tuan rumah Bahtsul Masail 2024,” ujar H Murdianto.

Ketua MUI Kalsel, KH Nasrullah, menegaskan bahwa MUI harus terus berfungsi sebagai pelayan umat dan berkontribusi pada kemajuan Kalimantan Selatan.

“Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan ide-ide segar, terutama terkait isu lingkungan, sumber daya alam, dan sumber daya manusia yang sangat relevan untuk kemajuan daerah,” tambahnya.

Pembukaan Bahtsul Masail MUI se-Kalsel Bupati Kotabaru diwakilkan Sekda Kotabaru (Foto : Sagustira/newsway.id)

Sekretaris Daerah, H Said Akhmad, dalam sambutan Bupati Kotabaru, menekankan pentingnya Bahtsul Masail sebagai forum musyawarah yang menghasilkan solusi bagi isu-isu penting di Kotabaru.

“Hasil dari Bahtsul Masail ini diharapkan dapat menjadi referensi dalam merumuskan kebijakan pemerintah daerah,” ujarnya.

Pada acara pembukaan, Bupati Kotabaru H Sayed Jafar juga menandatangani prasasti hibah Rumah Tahfidz Saijaan Kotabaru, didampingi oleh Ketua MUI Kotabaru, Kepala Kementerian Agama, dan Ketua TP PKK.

Bupati berharap kesepakatan yang dicapai dalam Bahtsul Masail ini dapat menjadi pedoman bersama untuk masa depan.

“Saya sangat mendukung kegiatan keagamaan dan berharap pembangunan di Kotabaru dapat terus berkelanjutan. Kami ingin memastikan bahwa kegiatan muamalah dan kehidupan sosial ke depannya tetap terjaga dengan baik,” ujar Bupati.

Acara ini diisi dengan tausiyah oleh KH Madian Noor, LC dari Majelis Pertimbangan MUI Kalsel, dan diikuti oleh 26 peserta dari 13 kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan, serta ulama daerah dan kecamatan.

Kegiatan Bahtsul Masail akan berlanjut hingga Ahad (16/9/2024), dengan hasil akhir berupa fatwa atau himbauan yang dirumuskan dalam bentuk itjima MUI Kalsel.

Latest from Blog