NEWSWAY.ID, ACEH – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengunjungi venue arung jeram di Sungai Mamas, Jambur Mamang, Kutacane, Aceh Tenggara, pada Minggu (8/9/2024) sebagai bagian dari rangkaian Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024.

Dalam kunjungannya, Dito didampingi oleh Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Aceh, HM Salim Fakhri, serta Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tenggara, Yusrizal Sekedang.

Kehadiran Menpora disambut oleh Amalia Yunita, Wakil Ketua Umum PB FAJI yang juga bertindak sebagai technical delegate arung jeram di ajang PON ini.


Amalia memberikan laporan terkait kesiapan pertandingan, dengan menekankan bahwa segala persiapan telah berjalan sesuai rencana.


Dito menyampaikan harapannya agar PON XXI/2024 bisa menjadi tolok ukur bagi pengembangan cabang olahraga arung jeram di seluruh daerah.

Meskipun baru pertama kali dipertandingkan di ajang PON, Dito optimis bahwa kompetisi ini akan menghadirkan persaingan ketat di antara para atlet.

“Arung jeram mungkin baru kali ini dipertandingkan di PON, tetapi saya yakin persaingan antar provinsi akan sangat sengit. Apalagi ada daerah yang dikenal selalu melahirkan atlet kelas dunia, dan ini menunjukkan bahwa pembinaan daerah sangat penting,” ujar Dito.


Menpora juga berpesan kepada para atlet untuk selalu menjunjung tinggi sportivitas. Ia berharap setiap atlet dapat memberikan yang terbaik selama bertanding, dan tetap bersemangat walaupun tidak semua dapat meraih kemenangan.


“Semoga para atlet dapat bersaing dengan fair play dan memberikan yang terbaik untuk daerah masing-masing. Jika belum berhasil meraih kemenangan kali ini, jangan berkecil hati, masih banyak kesempatan di masa depan,” tambahnya.
Selain memberikan dukungan moral kepada para atlet, Dito juga memuji lokasi venue yang terletak di kawasan alam terbuka. Ia merasa senang karena venue ini menawarkan pemandangan yang indah dan segar, apalagi Sungai Mamas yang berada di Taman Nasional Gunung Leuser diakui sebagai salah satu penghasil oksigen terbesar di dunia.
“Venue yang memanfaatkan alam terbuka ini luar biasa. Selain menyegarkan, jeram di Sungai Mamas ini dikenal sebagai salah satu yang terbaik dan terekstrim, jadi sangat cocok untuk pertandingan arung jeram kelas nasional,” tutup Dito.
Kehadiran Menpora Dito Ariotedjo di Aceh Tenggara ini menunjukkan dukungan pemerintah terhadap pengembangan olahraga arung jeram di Indonesia, serta komitmennya dalam mendorong pembinaan atlet-atlet di daerah.