NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor, yang akrab disapa Paman Birin, secara resmi membuka dimulainya pembangunan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kalimantan Selatan.


Acara peletakan batu pertama digelar di Komplek Perkantoran Gubernur Kalsel, Banjarbaru, Kamis (3/10/2024).


Dalam acara ini, turut hadir sejumlah tokoh agama, pejabat pemerintahan, serta perwakilan Forkopimda Kalsel.


Beberapa di antaranya adalah Ketua DPRD Kalsel Supian HK, Ketua KPU Kalsel Andi Tenri Sompa, Ketua Bawaslu Kalsel Aires Mardiono, serta Kapolda Kalsel, Danrem 101/Antasari, dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel, Ir. Ahmad Solhan, ST., MT.

Dalam sambutannya, Paman Birin menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas dimulainya pembangunan kantor baru KPU dan Bawaslu di Kalimantan Selatan.
Menurutnya, pembangunan ini merupakan langkah strategis dalam mendukung pelaksanaan demokrasi di daerah tersebut.
“Pembangunan kantor KPU dan Bawaslu ini adalah langkah penting untuk memastikan kelancaran proses demokrasi. Infrastruktur yang memadai adalah kunci utama dalam mendukung aktivitas demokrasi yang baik, sebagaimana jalan dan jembatan penting bagi mobilitas masyarakat. Hari ini kita mencatat sejarah dengan dimulainya pembangunan kantor ini,” ujar Paman Birin.
Gubernur juga menekankan bahwa keberhasilan pembangunan ini merupakan kontribusi bersama antara pemerintah dan masyarakat Kalimantan Selatan.
“Ini bukan hanya kerja pemerintah, tapi juga hasil dari dukungan seluruh rakyat Banua. Pembangunan ini adalah milik kita bersama,” tambahnya.
Paman Birin juga mengucapkan terima kasih kepada KPU Pusat atas dukungannya dalam proses pembangunan tersebut. Ia berharap kantor baru ini dapat membantu kelancaran penyelenggaraan Pilkada yang akan datang dan memastikan pesta demokrasi di Kalimantan Selatan berjalan aman dan damai.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kalsel, Ahmad Solhan, menjelaskan bahwa pembangunan kantor KPU dan Bawaslu Kalsel akan dimulai pada Januari 2025.
Pembangunan kantor KPU akan menempati lahan seluas 1 hektar dengan anggaran sebesar Rp 46 miliar, sedangkan kantor Bawaslu akan dibangun di atas lahan seluas setengah hektar dengan anggaran sebesar Rp 43 miliar.
“Pembangunan kantor ini akan dimulai pada awal tahun 2025 dengan target penyelesaian selama satu tahun. Gedung-gedung ini akan mengusung desain yang menggabungkan elemen kearifan lokal, sehingga mencerminkan identitas Kalimantan Selatan,” ungkap Solhan.
Ia juga menegaskan pentingnya mematuhi regulasi yang ada terkait jadwal pembangunan.
“Jika kita memulai pada awal 2025, Insya Allah akan selesai tepat waktu. Namun, jika dilakukan lebih cepat dari jadwal, kita akan melanggar aturan yang berlaku,” tutup Solhan.