Pemerintah Desa Semisir Bersama Warga Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba, Wujudkan Desa Bebas Narkoba

13 September 2024
Pemerintah Desa Semisir Kecamatan Pulaulaut Tengah Kabupaten Kotabaru, menggelar penyuluhan bahaya narkoba dalam upaya mencegah maraknya penyalahgunaan narkoba di Aula Kantor Desa Semisir Kecamatan Pulaulaut Tengah, Selasa (10/9/2024) pukul. 09.00 Wita (Foto : Sagustira/newsway.id)

NEWSWAY.ID, KOTABARU – Pemerintah Desa Semisir, Kecamatan Pulaulaut Tengah, Kabupaten Kotabaru, menggelar penyuluhan bahaya narkoba di Aula Kantor Desa Semisir pada Selasa (10/9/2024) sebagai langkah preventif dalam menghadapi maraknya penyalahgunaan narkoba di kalangan masyarakat.

~ Advertisements ~

Acara ini berlangsung sejak pukul 09.00 WITA dan dihadiri oleh berbagai kalangan, termasuk pelajar, tokoh agama, pemuda, tokoh perempuan, serta aparat desa.

Sebanyak 71 peserta yang hadir berasal dari berbagai lapisan masyarakat, seperti pelajar SD, SMP, dan SMA, serta tokoh masyarakat dan Ketua RT Desa Semisir.

Turut hadir Babinsa Desa Semisir, Saiful Rahman, yang memberikan dukungan penuh dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di desa tersebut.

Penyuluhan ini menghadirkan dua narasumber berpengalaman dalam bidang penanganan narkoba dan kesehatan. Bripka Holilullah, anggota Polsek Pulaulaut Tengah, memaparkan dampak hukum penyalahgunaan narkoba serta langkah-langkah preventif yang bisa diambil oleh masyarakat.

Foto bersama peserta dan Narasumber serta para undangan penyuluhan bahaya narkoba dalam upaya mencegah maraknya penyalahgunaan narkoba di Aula Kantor Desa Semisir (Foto : Sagustira/newsway.id)

“Saya berharap masyarakat dapat memahami dampak buruk narkoba, baik dari segi hukum maupun dampak sosial dan kesehatan,” ujar Bripka Holilullah.

Narasumber lainnya, Riska, seorang bidan di Desa Semisir, membahas dampak narkoba terhadap kesehatan fisik dan mental, terutama pada generasi muda.

“Narkoba tidak hanya merusak kesehatan fisik, tetapi juga mengganggu kesehatan mental, terutama pada remaja yang masih dalam masa pertumbuhan,” jelas Riska.

Kegiatan ini tidak hanya diisi dengan penyuluhan, tetapi juga diskusi interaktif dan sesi tanya jawab yang memberi kesempatan bagi peserta untuk berbagi pengalaman dan menyampaikan pertanyaan terkait bahaya narkoba.

Penyuluhan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada masyarakat, khususnya dalam menjaga Desa Semisir dari ancaman narkoba.

Narasumber pertama Bripka Holilullah, seorang anggota Polsek Pulaulaut Tengah, ia memiliki pengalaman luas dalam penanganan kasus penyalahgunaan narkoba (Foto : Sagustira/newsway.id)

Kepala Desa Semisir, Wahyuddin, S.Sos, menekankan pentingnya peran seluruh elemen masyarakat dalam menjaga desa agar bebas dari narkoba.

“Penyalahgunaan narkoba berdampak buruk pada kesehatan fisik, mental, serta kehidupan sosial. Kami berharap kegiatan ini dapat membangun kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk bersama-sama menjaga kampung ini,” ujar Wahyuddin.

Ia juga menjelaskan bahwa penyuluhan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan selama tiga hari yang meliputi penyuluhan penyakit menular, kesehatan umum, serta bahaya narkoba, dengan menggunakan anggaran desa tahun 2024.

Wahyuddin berharap sinergi antara pemerintah desa dan masyarakat akan membawa Desa Semisir menjadi desa yang bebas narkoba.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog