Sekda Kotabaru Pimpin Penanaman 24 Ribu Mangrove di Semisir untuk Cegah Abrasi

21 Agustus 2024
Sekretaris Daerah Kabupaten Kotabaru, Drs.H.Said Akhmad Assegaf, MM. memimpin penanaman Mangrove dan Cemara Laut bersama masyarakat dan beberapa perusahaan dengan tema 'Mangrove For Banua'. yang di Desa Semisir Kecamatan Pulau Laut Tengah Kabupaten Kotabaru (foto.kominfo.kotabaru/newsway.id)

NEWSWAY.ID, KOTABARU – Sekretaris Daerah Kabupaten Kotabaru, Drs. H. Said Akhmad Assegaf, MM, memimpin penanaman 24 ribu bibit mangrove dan cemara laut di Desa Semisir, Kecamatan Pulau Laut Tengah, Rabu (21/8/2024).

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Kegiatan ini merupakan bagian dari program “Mangrove For Banua” yang diinisiasi oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotabaru, sebagai langkah konkret dalam mencegah abrasi dan melestarikan ekosistem pesisir.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Acara penanaman tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan Forkopimda dan Forkopimcam Pulau Laut Tengah, sejumlah SKPD terkait, KPH Pulau Laut Sebuku, serta masyarakat setempat.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Selain itu, beberapa perusahaan yang peduli terhadap kelestarian lingkungan, seperti PT. Arutmin Indonesia, PT. Indonesia Bulk Terminal, dan Bank Kalsel, juga turut serta dalam kegiatan ini.

~ Advertisements ~

Dalam sambutannya, Sekda Kotabaru, Said Akhmad, mengapresiasi partisipasi aktif masyarakat dan perusahaan dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan.

Ia menegaskan bahwa menanam mangrove dalam jumlah besar bukan hanya berkontribusi dalam produksi oksigen, tetapi juga menjadi investasi jangka panjang bagi keberlangsungan hidup generasi mendatang.

“Menanam mangrove adalah amal jariyah yang akan terus bermanfaat bagi bumi dan anak cucu kita,” ujarnya.

Lebih lanjut, Sekda berharap agar bibit mangrove yang telah ditanam dapat dijaga dan dipelihara dengan baik oleh masyarakat atau kelompok tani yang telah ditunjuk, sehingga dapat tumbuh dan berkembang optimal.

Ia juga menyoroti bahwa Kabupaten Kotabaru memiliki area pesisir terluas di Kalimantan Selatan, dengan cakupan 10,6 ribu kilometer persegi atau sekitar 28% dari seluruh pesisir di provinsi ini, serta potensi mangrove seluas 62 ribu hektar.

Aksi Sekda Kotabaru, Drs.H.Said Akhmad Assegaf, MM. menanaman Mangrove dan Cemara Laut bersama masyarakat dan beberapa perusahaan yang digagas Dinas LH Kab. Kotabaru di Desa Semisir Kecamatan Pulau Laut Tengah Kotabaru (foto.kominfo.kotabaru/newsway.id)

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotabaru, H.M. Maulidiansyah, dalam laporannya menjelaskan bahwa penanaman ribuan bibit mangrove ini adalah salah satu upaya mengatasi dampak perubahan iklim, seperti pemanasan global dan abrasi, serta melindungi habitat pesisir.

Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan di beberapa wilayah lain seperti Langadai, Tarjun, dan Tanjung Pangga hingga November 2024.

Maulidiansyah menambahkan bahwa kegiatan ini didanai oleh Dana Bagi Hasil (DBH) Kelapa Sawit dari pemerintah pusat, sebagai penghargaan atas prestasi Kabupaten Kotabaru yang berhasil meraih Indeks Kualitas Lingkungan Hidup terbaik di Kalimantan Selatan pada tahun 2023.

Latest from Blog