NEWSWAY.CO.ID, BANJARMASIN – Sejumlah sampah terlihat banyak menumpuk di bawah Jembatan Pasar Lama Kota Banjarmasin, pada Kamis (30/1/2025).
Dari pantauan newsway.co.id, jenis sampah yang menumpuk pun beragam mulai dari sampah rumah tangga, kayu, bambu, plastik, rumput, eceng gondok, seng, dan banyak lagi.
Hal ini membuat transportasi sungai seperti klotok harus memutar balik lantaran aksesnya lumpuh total karena terhalang oleh tumpukan sampah.
Merespon hal tersebut, Dinas PUPR Kota Banjarmasin telah menurunkan personel untuk melarutkan sebagian sampah agar aksesnya bisa dilewati.
Hal itu disampaikan oleh Koordinator Lapangan PUPR Kota Banjarmasin, Kariyanto saat ditemui di lapangan.
“Kami usahakan membuka akses dengan cara dilarutkan supaya akses klotok bisa berjalan,” ucapnya.
Lanjut ujar Kariyanto, pihaknya melarutkan sampah dari bagian samping terlebih dahulu karena lebih mudah.
Kemudian dijelaskan ileh Kariyanto, sampah-sampah tersebut merupakan kiriman dari daerah Hulu yang terbawa arus sebab penahan sampah di Sungai Gampa tak mampu menahan banyaknya tumpukan sampah.
“Keterangan terakhir itu tiang panjangnya patah karena begitu banyaknya sampah,” kata Kariyanto di tempat.
Ia menambahkan, hal seperti ini memang biasa terjadi namun untuk kali ini yang paling parah.
“Sering kejadian seperti ini tapi gak separah ini karena sampahnya banyak sekali,” ungkap Kariyanto.
Lantas Ia berpesan kepada masyarakat agar sama-sama peduli untuk tidak membuang sampah sembarangan ke sungai.
“Kalau masyarakat peduli Insha Allah gak akan separah ini, paling tidak mengurangi sampah di Sungai Martapura ini,” tutup Kariyanto.
Selain PUPR Kota Banjarmasin, terlihat Tim dari Balai Wilayah Sungai Kalimantan III juga ikut membantu melarutkan tumpukan sampah.
