Pegiat Seni yang Ramah Itu Berpulang

by
14 Februari 2025

NEWSWAY.CO.ID BANJARBARU – Kabar duka datang dari Akademi Bangku Panjang Mingguraya (ABPM) Banjarbaru.

Yulian Amroni atau populer dengan sapaan Yulian Manan, merupakakn salah satu pegiat seni dan fotografer yang aktif di ABPM wafat di usianya yang ke-51 tahun usai dirawat di RSD Idaman Banjarbaru, Jumat (14/2/2025) pagi.

Salah satu rekannya, Muslim Anang Abdullah turut merasakan kehilangan, pasalnya almarhun yang aktif di Dewan Kesenian Banjarbaru merupakan pribadi yang baik.

“Meskipun beliau jarang berkumpul, tetapi kalau bertemu orangnya menyenangkan. Saya kenal beliau cukup lama, karena tergabung dalam Dewan Kesenian,” katanya.

Rekan Yulian yang lainnya, Rico Hasyim juga mengatakan hal yang sama. Ia telah mengenal Yulian sejak tahun 2010 sebagai pribadi yang baik.

Menurut Rico, Yulian juga mencintai dunia fotografi bersama rekan lain Yulian, Budi Kurniawan dan Abdulrahman Muda Sagala, menginisiasi komunitas dengan nama Kelompok Pengabadi Senja.

“Saya kenal beliau karena sama-sama pecinta fotografi. Saya dan almarhum membentuk Kelompok Pengabadi Senja, yang disambut positif oleh pengguna media sosial,” terangnya.

Rico juga mengungkapkan, Yulian merupakan salah satu orang yang menemukan objek wisata Banjarbaru, yang kini dikenal sebagai Danau Seran.

“Saya bersama Yulian turut mempromosikannya Dannau Seran sebagai salah satu objek wisata,” jelasnya.

Rico mengakui, Yulian sempat berkomunikasi dengannya soal kesehatan, ujar Rico, Yulian sempat mengalami serangan jantung usai pulang dari kegiatan keluarga di Bandung.

“Dua pekan kemarin saya ke Mingguraya. Sempat ngobrol soal kesehatan, karena faktor usia dan ada rencana ikut olah raga jalan kaki di Pinus,” ucapnya.

Untuk diketahui selain aktif sebagai pegiat di Mingguraya, Yulian dikenal sebagai pegawai pelaksana pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banjarbaru.

Almarhum akan dimakamkan di TPU Guntung Lua Banjarbaru, usai salat Jumat.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog