NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Torehan prestasi kembali diraih Wali Kota Banjarbaru, HM Aditya Mufti Ariffin, orang nomor satu di Banjarbaru mendapatkan Penghargaan Jasa Bakti Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kategori Pejabat Negara dari Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia, selain penghargaan bidang koperasi, Wali Kota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin pada Sabtu, (7/9/2024) kembali akan menerima penghargaan Wahana Tata Nugraha dari Kementrian Perhubungan Republik Indonesia.

Penghargaan bidang UMKM tersebut diserahkan secara langsung Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, kepada Wali Kota Aditya Mudti Ariffin dalam acara Puncak Hari UMKM Nasional Tahun 2024 yang diselenggarakan di Dining Hall Jakabaring Sport City, Kota Palembang, Kamis (5/8/2024) malam.

Tanda jasa ini merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan oleh Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia kepada Wali Kota HM Aditya Mufti Ariffin dalam menyukseskan pembinaan dan pengembangan Koperasi dan UKM di Kota Banjarbaru yang merupakan Ibu Kota Kalimantan Selatan.

Penghargaan ini juga sekaligus mengukuhkan keberhasilan dan peran aktif Aditya yang bersama sang istri, Vivi Mar’i Zubedi Ketua TP PKK sekaligus juga Ketua Dekranasda Banjarbaru dalam pengembangan koperasi dan usaha kecil dan menengah.


Atas penghargaan ini, Wali Kota Aditya menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat Banjarbaru, terkhusus ia dedikasikan penghargaan ini kepada seluruh pelaku Koperasi dan UMKM di Banjarbaru.
“Alhamdulillah, memperingati Hari UMKM Nasional tahun 2024, kami menerima penghargaan tanda jasa bakti dari Menteri Koperasi dan UKM. Kami persembahkan penghargaan ini untuk seluruh pelaku UMKM dan Koperasi di Banjarbaru,” ucapnya.
Lebih lanjut, Aditya mengungkapkan bahwa penghargaan ini tidak dapat dicapai tanpa dukungan semua pihak.
Termasuk terjalinya kolaborasi yang solid antara pemerintah, kelompok masyarakat, komunitas, media, serta setiap unsur lainnya dalam pemberdayaan koperasi dan UMKM Banjarbaru.
“Ini juga terbukti dengan semakin bertumbuhnya UMKM di Banjarbaru dengan jumlah yang sangat fantastis selama masa periode kami. Produk UMKM kita marketnya semakin meluas dan tampil di panggung nasional atas dorongan Ketua Dekranasda Banjarbaru. Insya Allah, Koperasi dan UMKM kita akan semakin maju lagi,” tuntasnya.
Untuk diketahui di bawah kepemimpinan Vivi, jumlah UMKM di Banjarbaru mengalami lonjakan yang mengesankan, dari sekitar 400 UMKM diawal masa jabatannya, kini jumlah tersebut melonjak menjadi lebih dari 10 ribu UMKM, dengan pertumbuhan keseluruhan hampir mencapai 25 ribu UMKM aktif.
Bahkan omset yang dihasilkan dari UMKM binaan Dekranasda bahkan mencapai angka fantastis, yaitu Rp 4 miliar rupiah.