Nenek di Banjar Meninggal Terkunci di Kamar Mandi, Dinas Pemadam Kebakaran Lakukan Evakuasi

31 Oktober 2024
Upaya pembongkaran pintu oleh dkpp kab banjar (foto.dkpp.banjar/newsway.id)

NEWSWAY.ID, MARTAPURA– Kejadian tragis menimpa seorang nenek di Jalan Batuah, Gang Murai, Kelurahan Jawa, Kabupaten Banjar.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Nenek tersebut ditemukan meninggal dunia setelah terkunci di dalam kamar mandi rumahnya pada Kamis pagi (31/10/2024).

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Informasi ini langsung diterima oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Banjar yang segera turun tangan.

~ Advertisements ~

Menurut keterangan dari Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, M Kasyaf, pihaknya mendapat laporan bahwa sang nenek terkunci di dalam kamar mandi saat hendak mengambil air wudhu.

~ Advertisements ~

Penghuni rumah sempat berupaya membongkar pintu untuk menyelamatkannya, tetapi usaha tersebut tidak berhasil, sehingga akhirnya meminta bantuan kepada DPKP.

“Penghuni rumah sudah mencoba membongkar pintu, namun gagal. Kami segera bergerak ke lokasi,” ujar M Kasyaf.

Setibanya di lokasi, tim pemadam langsung melakukan tindakan evakuasi dengan memotong daun pintu karena posisi korban berada tepat di belakang pintu yang terkunci dari dalam. Setelah berhasil masuk, petugas menemukan korban dalam keadaan tidak sadarkan diri.

“Petugas berhasil masuk dan mendapati korban sudah tidak sadarkan diri,” lanjut M Kasyaf.

Tim Rescue DPKP Banjar kemudian berkoordinasi dengan PSC Intan Banjar untuk memeriksa kondisi korban. Sayangnya, korban dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Pihak keluarga menjelaskan kronologi kejadian, bahwa pada pukul 05.30 WITA korban masuk ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu.

Saat itu, korban sempat berteriak meminta tolong karena terjatuh dan tidak bisa keluar dari kamar mandi.

Setelah itu, suara korban tak lagi terdengar, meski keluarga terus memanggilnya dari luar.

“Kami mendengar teriakan meminta tolong, namun setelah beberapa saat, beliau tidak merespon saat dipanggil,” ungkap seorang anggota keluarga.

Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu memperhatikan keamanan fasilitas rumah, khususnya bagi lansia.

Latest from Blog