NEWSWAY.CO.ID, PULANG PISAU – Demi terwujudnya pelayanan Publik bagi masyarakat terutama buruh di kabupaten Pulang Pisau, Wakil Bupati Pulang Pisau (Pulpis) Ahmad Jayadiarta melakukan kunjungan ke Kantor Dinas Transmigrasi dan Ketanagakerjaan Pulpis, Rabu (9/4/2025)
Jayadikarta menyampaikan, hari kedua masuk kerja setelah libur panjang, ia ingin melihat langsung pelayanan di kantor OPD.
“Ini masih dalam suasana idul fitri, jadi kita silaturhami. Kemudian mau lihat Disnakertrans bagaimana pelayanan terhadap masyarakat, khususnya kepada para pekerja,” kata Jayadikarta.
Wakil Bupati menuturkan, Dalam melakukan kunjungan, ia berdialog dengan beberapa bidang yang ada di Disnakertrans terkait beberpa hal
” Yang pertama saya meminta kepada kepala dinas untuk data – data pekerja diberbagi sektor perusahaan di kabupaten Pulang pisau ” Ujarrnya
Kemudian Lanjut Jayadi kami ingin tau terkait hak Buruh atau pekerja dalam mendapatkan pelindungan dari perusahaan yang tentunya, bisa di dorong oleh disnakertrans seperti BPJS Kesehatan dan BPJS ketenaga kerjaan.
” Meski hal tersebut tanggung jawab perusahaan untuk memenuhi namun kewajiban dari dinas terkait mendorong adanya perlindungan bagi para Buruh dalam jaminan kesehatan dan jaminan keselamatan pekerja melalui BPJS dan lain sebagainya ” Jelas Jayadi
Jayadikarta menambahkan, dari penjelasan Kepala Dinas, tugas dan tangungjawabnya serta semua kegiatan sudah dijalankan.
Untuk memudahkan pelayanan bagi buruh yang menemui hambatan dalam bekerja atau ada permasalahan yang tidak terakomodir oleh perusahaan tempat mereka bekerja , lanjut Jayadi, disarankan kepada Disnakertrans Pulpis membuat Pamflet atau kotak pengaduan, sehingga memudahkan masyarakat.
Kadisnakertrans Pulpis Widi Harsono menyampaikan, terait arahan wakil bupati, kedepan untuk memberikan kemudahan bagi karyawan untuk menyampaikan keluhan-keluhan atau kesulitan-kesulitannya.
“Nanti kami kedepannya akan membuat semacam kotak pengaduan, sehingga cepat bisa mengumpulkan informasi dan segara dicari solusi untuk menyelesaikan permasalahan karyawan maupun yang ada di perusahaan,” kata Widi.
